Istana Memastikan Bahwa Danantara Akan Mempersiapkan Investasi Di Sektor Teknologi

Sabtu, 01 Maret 2025

    Bagikan:
Penulis: Zidan Fakhri
(ANTARA/Livia Kristianti)

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menegaskan bahwa Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) akan mengalokasikan dana untuk investasi di sektor teknologi bagi masyarakat Indonesia.

Dalam pertemuan di Jakarta Barat pada hari Rabu, Hasan menjelaskan bahwa Danantara memberikan perhatian khusus pada investasi di bidang teknologi, mengingat peran penting teknologi dalam pembangunan negara menuju visi Indonesia Emas 2045.

"Investasi tersebut akan mencakup pembangunan pusat-pusat kecerdasan buatan (AI), yang merupakan bagian dari teknologi," ungkap Hasan.

Walaupun tidak merinci jumlah investasi yang akan dialokasikan untuk sektor teknologi, ia memastikan bahwa pembangunan pusat AI akan dilaksanakan sesuai dengan komitmen yang telah dinyatakan oleh Presiden RI Prabowo Subianto saat peluncuran badan tersebut.

Hasan menyatakan bahwa meskipun Danantara diperkenalkan sebagai lembaga pengelolaan investasi, sebenarnya lembaga ini memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung perencanaan pembangunan Indonesia di masa depan sebagai sebuah bangsa, serta berfungsi sebagai alat untuk mencapai kemajuan.

Karena dirancang untuk masa depan, pengembangan teknologi harus tetap menjadi prioritas. Kehadiran Danantara seharusnya dapat mendorong agar investasi dalam teknologi dikelola dengan dana domestik, sehingga tidak sepenuhnya bergantung pada investasi asing.

"Pada hari ini, kita memiliki modal yang jika dikumpulkan cukup signifikan. Cukup untuk mendanai hilirisasi pengelolaan sumber daya alam, membangun kilang-kilang, serta pusat-pusat kecerdasan buatan, AI, dan tidak perlu sepenuhnya bergantung pada luar negeri. Kita memiliki kekuatan sendiri. Ini adalah Daya Anagata Nusantara, kekuatan masa depan Indonesia," ungkap Hasan.

Pada hari Senin, 24 Februari, dalam acara peluncuran Danantara di Jakarta, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan beberapa sektor yang akan menerima alokasi dana investasi dari Danantara.

Prabowo menjelaskan bahwa Danantara, yang merupakan dana kekayaan negara Indonesia, akan mengelola aset dengan nilai lebih dari 900 miliar dolar AS, dengan proyeksi dana awal sebesar 20 miliar dolar AS yang akan diinvestasikan dalam 20 proyek strategis.

"Investasi ini akan difokuskan pada hilirisasi nikel, bauksit, tembaga, pembangunan pusat data kecerdasan buatan, kilang minyak, pabrik petrokimia, produksi pangan dan protein, akuakultur, serta energi terbarukan. Sektor-sektor inilah yang akan menjadi penentu masa depan, ketahanan, dan kemandirian bangsa kita," ungkap Prabowo saat peluncuran Danantara.

(Zidan Fakhri)

Baca Juga: Fitur Andalan Polytron Fox 350: Cruise Control Hingga Konektivitas Aplikasi
Tag

    Bagikan:

Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.