Bagi Jawa Tengah, penghargaan TPID Terbaik bukanlah garis finis, melainkan sebuah checkpoint untuk mengevaluasi sejauh mana praktik terbaik pelayanan investasi telah diimplementasikan bagi kepuasan para investor. Fokusnya telah bergeser dari sekadar mengejar angka realisasi menuju kualitas layanan yang berkelas.
Semarang, Jawa Tengah – Penganugerahan gelar Tim Percepatan Investasi Daerah (TPID) Terbaik untuk Jawa Tengah telah membawa paradigma baru dalam pengelolaan investasi daerah. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tidak berpuas diri dengan prestasi yang telah diraih, melainkan menggunakan momen ini untuk melakukan lompatan kualitas layanan yang lebih tinggi.
Indikator kepuasan investor menjadi tolok ukur utama yang terus dipantau. Survei kepuasan dilakukan secara berkala dan independen untuk mendapatkan umpan balik yang jujur dari para pelaku usaha. Hasil survei ini menjadi bahan koreksi yang sangat berharga untuk menyempurnakan sistem dan prosedur yang ada.
TPID Jateng juga mulai menerapkan konsep layanan yang personalized atau disesuaikan dengan kebutuhan spesifik setiap investor. Misalnya, untuk proyek investasi yang kompleks dan bernilai tinggi, dibentuk tim khusus yang bertugas sebagai single point of contact bagi investor tersebut. Hal ini memastikan bahwa tidak ada satupun pertanyaan atau kendala investor yang tidak tertangani.
Komitmen untuk melampaui penghargaan juga diwujudkan dengan membangun sistem after-care yang kuat. Layanan tidak berhenti setelah izin terbit, tetapi terus berlanjut dengan memantau perkembangan proyek dan memastikan tidak ada kendala di tahap pelaksanaan. Pendekatan ini membuat investor merasa memiliki partner di pemerintah daerah.
Inovasi juga terus digulirkan untuk mengakomodir jenis-jenis investasi baru, seperti ekonomi digital dan ekonomi kreatif. Regulasi dan fasilitas didesain ulang agar sesuai dengan karakter investasi masa kini yang serba cepat dan berbasis teknologi. Adaptasi ini menunjukkan bahwa Jawa Tengah tidak ingin ketinggalan zaman.
Kedepannya, Pemprov Jateng berambisi untuk menjadi role model dalam tata kelola investasi daerah yang modern dan efisien. Prestasi sebagai TPID terbaik akan terus dipertahankan, namun dengan semangat bahwa yang terpenting adalah bagaimana investasi tersebut benar-benar dapat mensejahterakan masyarakat Jawa Tengah secara berkeadilan dan berkelanjutan.